Sunday, February 6, 2011

FSLDK Dukung Revolusi Mesir

BANDARLAMPUNG-(NI ONLINE):Seratusan lima puluhan massa dari Forum Silaturahim Dakwah Kampus (FSDK) melakukan aksi demo di tugu Gajah, Bandarlampung, Minggu (6/2).Aksi tersebut dilakukan terkait situasi pergolakan di negara Mesir dimana, rakyat Mesir menuntut presiden Husni Mubaraq turun dari jabatannya.

Dalam realesnya, massa FSDK menatakan, Mesir menyala sebagai efek atas berhasilnya revolusi Tunisia yang menjatuhkan pemerintahan diktatornya Ben Ali. ”Hal ini melahirkan kesadaran sosial untuk bangkit melakukan perlawanan, dimana pemerintahan Husni Mubaraq selalu melakukan korupsi yang menyengsarakan rakyatnya,” kata Busral Koordinator massa,kemarin.

Massa juga menganngap campur tangan Amerika dan Israel sangat dominan atas negera Mesir. Hal ini menurut FSDK hanya membuang energi untuk mempertahankan Husni Mubaraq, sebaliknya mereka memilih pasif menunggu situasi”Apakah dengan turunnya Husni Mubaraq akan menganggu eksistensi kepentingan mereka di Mesir.Inilah yang akan secara cermat mereka pertimbangkan,” tukas Busral.

Kaitannya dengan Indonesia, bahwa Mesir merupakan engara pertama yang secara resmi mengakui kemerdekaan Indonesia. Dahulu, rakyatMesir sampai turun ke jalan mendukung kemerdekaan Indonesia.”Oleh karena itu FSDK menyatakan dukungan terhadap revolusi Mesir dengan harapan akan tercipta kedamaian dan ekadilan seperti yang diharapkan rakyat Mesir,” tandasnya.
Beberapa point pernyataan yang dilontarlkan FSDK yakni tentang, FSDK menolak dengan tegas rezim diktator Mubaraq yang menzhalimi sebagian rakyat Mesir selama 30 tahun. Juga, menolak campur tangan Amerika dalam pergantian pimpinan Mesir karena wilayah tersebut adalah sepenuhnya rakyat Mesir. Kemudian, mengajak semua pihak untuk bersama dalam aksi akbar di Bundaran HI, Jakarta pada Minggu 6 Februari. Mengajak seluruh rakyat dnia untuk melihat lebih rinci terkait campur tangan Yahudi dalam indikasi polisi beseragam sipil yang pro Mubaraq.terakhir, mendesak pemerintahan SBY-Boediono untuk menentang segala bentuk ketidakadilan dan penindasan sesuai UUD 1945. Elka

No comments:

Post a Comment